Peran dari divisi Quality Control adalah untuk memastikan bahwa suatu produk yang diproduksi sesuai dengan standar yang disepakati. Data pengukuran membantu mengkualifikasi produk individual, lot, atau batch yang bermasalah. Berbekal data ini, divisi QC dan teknik dapat menentukan sumber masalahnya, apakah masalah itu berasal dari masalah desain, cacat material, produksinya, atau penyebab lainnya.
Pengujian kelenturan pada material plastik
Meskipun memastikan kepatuhan standar dapat menjadi hal yang memberatkan, sebagian besar upaya telah dilakukan melalui banyaknya standar dan metode yang menentukan cara mencapai tujuan tertentu. Tergantung pada produk tertentu dari produsen, industri, dan basis pelanggan, mereka mungkin mengikuti ISO, ASTM, DIN, atau standar khusus industri lainnya.
Metode pengujian menentukan peralatan pengujian, persiapan sampel, dan cara menafsirkan hasil. Ketika standar yang diterapkan tidak memenuhi kebutuhan khusus produsen, perusahaan juga mengembangkan metode pengujian internal mereka sendiri untuk memastikan metrik kualitas dasar.
Data yang diperoleh melalui gaya pengukuran (force measurement) dan pengujian material (material testing) dapat membantu memberikan informasi kepada divisi desain, memberi mereka dasar yang dapat diukur untuk melanjutkan proyek baru.