Coating Thickness Gauge - Memeriksa Ketebalan Cat Pada Industri Otomotif

Tahukah Anda bagaimana cara memeriksa kualitas cat pada kendaraan? Mungkin Anda perlu mengetahui produk-produk DeFelsko pada artikel ini.

DeFelsko menawarkan pengukuran ketebalan lapisan cat non-destruktif yang ideal untuk menilai kualitas cat kendaraan dengan akurat. 

Bahan Manufaktur Mobil

Sebelum memahami lebih dalam mengenai pemeriksaan cat mobil, Anda perlu mengetahui bahwa body mobil terdiri dari beberapa bahan berikut ini:

1. Baja

Secara tradisional, baja digunakan secara eksklusif untuk pembuatan eksterior mobil karena biaya yang setara dengan kekuatan dan kemampuan mesin. 

2. Aluminium

Saat ini, aluminium digunakan untuk beberapa komponen mobil untuk mengurangi berat badan mobil tanpa mengorbankan keselamatan. 

Kedua logam ini membutuhkan proses pengecatan untuk melindunginya dari korosi dan sebagai daya tarik.

3. Plastik

Bumpers and sistem fascia mobil umumnya terbuat dari bahan plastik dan komposit sehingga ringan. Panel body dari bahan plastik lebih tahan terhadap kerusakan, sementara panel dari bahan logam mudah penyok oleh benturan kecil.

Macam-Macam Inspeksi Cat pada Kendaraan

1. Inspeksi Visual

Dahulu, pemeriksaan kualitas cat kendaraan hanya mengandalkan inspeksi visual, seperti memeriksa kesejajaran panel body dan tanda-tanda adanya pengecatan ulang seperti cat overspray pada seal dan bukaan body, serta perbedaan warna dan finishing cat di seluruh kendaraan.

Perubahan yang kecil pada warna, tekstur, atau kilauan cat kendaraan sering kali tidak terdeteksi. Teknik inspeksi visual sangat terbatas di area yang remang-remang, dalam cuaca buruk (hujan atau salju), dan pada kendaraan yang kotor.

2. Menggunakan Pengukur Ketebalan Cat Elektronik

Dalam beberapa tahun terakhir, industri otomotif mulai beralih menggunakan pengukur ketebalan cat elektronik (electronic coating thickness gauge) untuk menilai kualitas cat secara akurat. Tidak seperti inspeksi visual, instrumen ini memberikan hasil pengukuran yang andal dan terukur.

Tiga Prinsip Pengukuran Ketebalan Cat 

Berdasarkan jenis pelapis, bahan yang dicat, dan ukuran serta bentuk bagian, terdapat tiga prinsip pengukuran ketebalan cat, yaitu: magnetik, arus eddy, dan ultrasonik.

1. Prinsip Magnetik untuk Mengukur Cat pada Baja 

DeFelsko - PosiTest Coating Thickness Gauge DFT

Pengukur film magnetik digunakan untuk mengukur ketebalan lapisan non-magnetik secara non-destruktif pada substrat besi. Kebanyakan pelapisan pada baja dan besi diukur dengan cara ini. Terdapat dua pilihan dalam pengukuran magnetik yaitu penarikan magnetik dan induksi magnetik/elektromagnetik. 

2. Prinsip Arus Eddy untuk Mengukur Cat pada Aluminium

DeFelsko - PosiTector Coating Thickness Gauge 6000

Prinsip arus eddy digunakan untuk mengukur cat pada aluminium secara non-destruktif. Ketika probe dibawa dekat permukaan konduktif, medan magnet bolak-balik akan membentuk arus eddy di permukaan. Karakteristik substrat dan ketebalan lapisan mempengaruhi besarnya arus eddy sehingga menciptakan medan elektromagnetik lawannya sendiri.

3. Prinsip Ultrasonik untuk Mengukur Cat pada Plastik

DeFelsko - PosiTector Coating Thickness Gauge 200

Prinsip ultrasonik digunakan untuk mengukur ketebalan lapisan pada substrat plastik tanpa merusak lapisan. Probe berisi transduser ultrasonik mengirimkan pulsa melalui lapisan. Pulsa dipantulkan kembali dari substrat ke transduser menjadi sinyal listrik frekuensi tinggi. Bentuk gelombang gema didigitalkan dan dianalisis untuk menentukan ketebalan lapisan.

Cara Menggunakan Pengukur Ketebalan Cat Kendaraan Secara Efektif

Ada dua pertimbangan dasar saat mengukur kendaraan dengan pengukur ketebalan cat.

1. Mencari variasi ketebalan cat 

Umumnya, kendaraan harus memiliki ketebalan cat yang sama secara keseluruhan. Adanya variasi ketebalan cat, bahkan perubahan halus, bisa menjadi indikasi pencampuran cat. Pencampuran cat dapat digunakan untuk menyembunyikan perbaikan mulai dari sentuhan cat kecil dari goresan hingga pekerjaan body utama seperti kliping. 

Oleh karena itu, Anda harus mengetahui ketebalan cat yang konsisten di sekitar kendaraan, terutama di dalam panel. Perbedaan ketebalan yang signifikan antara panel yang berdekatan merupakan indikasi bahwa telah terjadi pengecatan ulang.

2. Memeriksa bagian yang rawan kecelakaan atau rawan karat 

Bagian kendaraan yang cenderung berkarat biasanya berada di dekat bagian bawah, terutama tepi pintu bawah dan panel yang terkena percikan dari ban. Area tengah spatbor, panel bagian belakang, dan pintu merupakan area yang sering mengalami kerusakan akibat benturan dan kecelakaan.

Jika cat di area ini lebih tebal daripada bagian mobil lainnya, pengukuran tambahan harus dilakukan di area sekitarnya untuk memverifikasi hasil dan untuk menentukan alasan adanya pengecatan ulang. Salah satu keuntungan utama menggunakan pengukur ketebalan cat adalah dapat dilakukan dengan cepat.

Mengapa perlu Mengukur Ketebalan Cat pada Mobil?

Dengan mengukur ketebalan cat, Anda dapat memastikan kondisi cat pada mobil,  ada atau tidaknya penambalan noda karat, bekas kecelakaan dan perbaikan cat sebelumnya. 

Kendaraan yang telah dicat ulang dapat menurunkan nilai jualnya. Nilai jual akan menurun lebih signifikan pada kendaraan yang bernilai tinggi dan model yang lebih baru. Dengan memeriksa ketebalan cat secara tepat, dapat mencegah biaya pengecatan ulang yang tidak direncanakan di masa depan.

Jika inspektur gagal mengidentifikasi kendaraan yang mengalami kerusakan yang tidak dilaporkan, hal itu dapat menimbulkan dampak pada finansial. Biaya pengukur ketebalan cat yang relatif rendah sangat mengurangi risiko tersebut. 

Siapa yang Perlu Mengukur Ketebalan Cat tersebut?

Industri yang banyak mengukur ketebalan cat adalah industri penjualan kendaraan bekas. Namun, pengukuran ini juga banyak dibutuhkan oleh pasar otomotif lainnya, termasuk bengkel, painter, repainter, refinisher dan detailer. 

Banyak profesional lain yang juga mengukur ketebalan cat sebagai bagian dari menentukan nilai kendaraan. Pada dealer, manajer mobil bekas biasanya bertanggung jawab untuk menilai dan mengakses jumlah kerusakan pada saat proses tukar tambah kendaraan. Demikian juga adjuster asuransi, pembeli dan kolektor mobil profesional.

Cara Memilih Coating Thickness Gauges Yang Tepat

Setiap produk biasanya diberikan lapisan cat (coating) agar tidak mudah keropos dan terlihat lebih bagus. Agar hasilnya maksimal, ketebalan cat (coating) harus sesuai standar tertentu.

Di sinilah Coating Thickness Gauge berfungsi. Dengan menggunakan Coating Thickness Gauge, nantinya akan diperoleh data ketebalan lapisan cat (coating) di permukaan produk tersebut.

Berdasarkan pengaplikasiannya terdapat dua macam Coating Thickness Gauge, yaitu untuk mengukur ketebalan lapisan cat (coating) pada benda kerja berbahan logam dan non-logam. 

Selengkapnya dapat Anda baca pada artikel Cara Memilih Coating Thickness Gauge

Cara Menggunakan Alat Ukur Ketebalan Cat untuk Detailing Kendaraan

Untuk pecinta automotif detailing merupakan istilah yang sangat populer. apalagi yang suka dengan modifikasi. Namun istilah detailing sudah semakin populer, karena semua orang pasti ingin memiliki kendaraan dengan tampilan bersih dan tampak seperti baru. Pada proses detailing bagian eksterior, Anda akan membutuhkan alat ukur ketebalan cat kendaraan.

Dalam artikel Cara Menggunakan Alat Ukur Ketebalan Cat untuk Detailing Kendaraan kita akan membahas cara menggunakan alat ukur ketebalan cat pada detailing eksterior kendaraan.

Distributor Coating Thickness Gauge di Indonesia

PT Yakin Maju Sentosa adalah distributor resmi produk DeFelsko di Indonesia. Untuk melayani minat Anda pada instrumen pengukur ketebalan cat DeFelsko, silahkan hubungi kami.

Kunjungi juga halaman FacebookInstagram dan Linkedin kami untuk mendapatkan informasi terbaru seputar peralatan industri.