Screw Cap Torque Tester adalah alat khusus untuk pengukuran force dengan arah memutar (torque/torsi) yang dibutuhkan untuk mengencangkan atau melonggarkan tutup botol dari wadahnya.
Mark-10 Screw Cap Torque Tester MTT01
Tujuan dilakukannya pengecekan Torque pada tutup botol adalah untuk memastikan tutup botol memiliki Torque yang cukup, tidak terlalu kencang atau tidak terlalu longgar. Jika tutup botol terlalu kencang, akan sangat sulit untuk membuka tutup botol dari wadahnya, ulir, tutup botol, atau wadahnya akan rusak. Sedangkan jika Torque terlalu longgar, maka akan terjadi kebocoran dan kontaminasi terhadap spesimen yang ada didalam tutup botol.
Screw Cap Botol
Pengecekan Torque pada tutup botol sangat penting dilakukan untuk memastikan kualitas dari produk, memuaskan customer, memastikan kualitas dari brand tetap terjaga, dan yang paling utama untuk mematuhi standar yang berlaku. Pengecekan Torque pada tutup botol sudah banyak dilakukan di berbagai industri di Indonesia, seperti pada industri Food & Beverage, Farmasi, Kosmetik, dll.
Ada 2 jenis Torque tester untuk pengecekan pada tutup botol, yakni tipe manual dan tipe motorized.
Untuk pengecekan Torque pada tutup botol dengan tipe manual, dapat menggunakan alat Mark-10 MTT01.
Mark-10 Torque Tester MTT01
Caranya adalah dengan menyimpan botol diatas permukaan alat ukur, lalu dikunci, sehingga botol tidak bergoyang ketika tutup botol akan dibuka atau dikencangkan. Setelah botol dikunci rapat, tutup botol dilakukan pengukuran Torque-nya dengan cara diputar searah atau berlawanan jarum jam sesuai kebutuhan pengukuran, ketika tutup botol dibuka sampai lepas atau ditutup sampai rapat, angka yang tertera pada layar merupakan Torque yang dibutuhkan pada tutup botol untuk terbuka atau tertutup, dengan satuan Nm/Ncm/kgFcm, atau satuan lainnya sesuai kebutuhan.
Untuk cara pengukuran Torque pada tutup botol dapat dilihat di video dibawah ini:
Software Mark-10 Measure Gauge
Dengan menggunakan tipe motorized dari Mark-10 TSTM-DC, botol dikunci dengan pengunci, lalu diputar untuk diukur Torque-nya searah atau berlawanan jarum jam sesuai dengan kebutuhan pengukuran. Bedanya dengan tipe manual, tutup botol yang terkunci akan diputar dengan bantuan motor penggerak, bukan dengan tangan, sehingga akan mengurangi human error. Angka hasil pengukuran Torque akan muncul didisplay terpisah, display tersebut bisa terkoneksi dengan PC yang terdapat software MesurLite atau Mesur Gauge untuk dianalisa lebih detail.
Mark-10 Motorized Torque Tester TSTM-DC
Terdapat banyak brand yang menawarkan alat untuk pengukuran Torque pada tutup botol, tiap – tiap brand menawarkan produk yang memiliki spesifikasinya masing – masing, tidak semua brand menawarkan produk yang bisa digunakan untuk pengecekan Torque untuk berbagai jenis botol. Sehingga perlu diketahui tips untuk memilih alat ukur yang tepat, berikut merupakan hal – hal yang harus dipertimbangkan untuk pemilihan Cap Torque Tester yang tepat:
Penentuan kapasitas berhubungan langsung dengan akurasi yang akan didapatkan, semakin tinggi kapasitas (Nm), maka akurasi semakin menurun. Mark-10 screw cap Torque Tester memiliki akurasi 0.3% dari kapasitas, jika botol yang akan diuji memiliki Torque semisal dibawah 5Nm, maka bisa menggunakan Mark-10 screw cap Torque Tester dengan kapasitas 5.7 Nm untuk mendapatkan akurasi yang optimal.
Perbedaan signifikan tipe manual dan motorized terdapat di cara penggunaannya, manual perlu diputar dengan tangan, motorized menggunakan motor penggerak untuk memutar tutup botolnya. Hal tersebut berpengaruh terhadap human error. Namun perlu diperhatikan, untuk tipe motorized memerlukan aksesoris yang lebih banyak daripada yang manual, sehingga dari segi cost akan berbeda. Selain itu tipe manual dari Mark-10 sudah memiliki akurasi yang tinggi dan kontruksi alat ukur yang rigid, sehingga meminimalisir human error.
Akurasi dan sampling rate merupakan penentu kualitas dari Torque Tester untuk botol, akurasi menentukan penyimpangan dari hasil pengukuran, sampling rate merupakan banyak data yang mampu diambil oleh alat ukur perdetik ketika pengukuran dilakukan, semakin tinggi sampling rate, maka hasil pengukuran semakin optimal.
Mark-10 memiliki banyak solusi untuk berbagai macam kebutuhan pengukuran uji, mulai dari uji tekan, uji tarik, uji torque, dan jenis pengujian lainnya. Selain dari variasi yang banyak dan kapasitas yang besar , juga dapat difungsikan dengan Force Gauge brand lain, sehingga penggunaannya sangat fleksibel (flexible).
Jika ada yang ingin ditanyakan mengenai produk Mark-10 Screw Cap Torque Tester, bisa menghubungi marketing@yakinmaju.com atau nomor Whatsapp kami.